--------------- M E N G A D I L I ---------------

1. Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Penggugat telah bekerja di PT. Gunung Hijau Megah (Ic Tergugat) selama 24 (dua puluh empat ) Tahun 9 (sembilan) bulan;
3. Menyatakan berakhirnya hubungan kerja antara Penggugat dengan Tergugat dikarenakan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK);
4. Menyatakan Anjuran Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Utara tertanggal 20 Maret 2024 tidak tepat karena perhitungan Pesangon terhadap Penggugat tidak berlaku sesuai dengan Pasal 52 ayat 1 Peraturan Pemerintah No. 35 Tahun 2021 tentang perjanjian kerja paruh waktu tetapi ketentuan norma perhitungan Pesangon terhadap Penggugat diberlakukan sesuai ketentuan Pasal 40 Peraturan Pemerintah No. 35 Tahun 2021;
5. Menghukum Tergugat untuk membayar uang pesangon kepada Penggugat dengan cara tunai dan kontan sekaligus sejumlah :

• Uang Pesangon dengan masa kerja 8 Tahun atau Lebih
• x Rp. 4.000.000,-                                                 = Rp. 36.000.000,-
• Uang Penghargaan masa Kerja 24 Tahun atau lebih

1.  Rp. 4.000.000,-                                                  = Rp. 40.000.000,-

• Uang Pengganti Hak berupa cuti tahunan yang belum diambil dan belum gugur sisa Cuti 12 Hari                                                     = Rp. 1.920.000,-

                                                            Jumlah                                   = Rp. 77.920.000

                        (Tujuh puluh tujuh juta sembilan ratus dua puluh ribu rupiah)

1. Menghukum Tergugat untuk membayar Uang Paksa (dwangsom) kepada Penggugat sebesar Rp. 500.000;(Lima ratus ribu rupiah) untuk setiap hari keterlambatan melaksanakan Putusan ini ;
2. Meletakkan sita Jaminan terhadap harta benda Tergugat baik bergerak maupun tidak bergerak milik Tergugat;
3. Menyatakan Putusan ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu walaupun ada upaya hukum (uit voerbar bij vooraad) perlawanan;
4. Memerintahkan Tergugat untuk patuh terhadap isi Putusan ini;
5. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini;

Atau :

Apabila Hakim Majelis Persidangan berpendapat lain, mohon untuk memberikan putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).